Sistem Budidaya Ikan di Air Tawar
Sistem Budidaya Ikan di Air Tawar - Ikan air tawar ialah sebuah ikan yang bertahan hidup dan tinggal serta berkembang biak di wilayah perairan yang tak banyak memiliki kandungan larutan garam serta mineral di dalamnya seperi contoh : sungai, danau dan waduk.
Ikan air tawar itu dimanfaatkan oleh manusia tak cuma untuk kebutuhan konsumsi saja, namun pula cukup banyak ikan ini yang digunakan sebagai binatang peliharaan serta pula dijadikan ikan hias baik guna dibudidayakan di kolam ataupun dipelihara di akuarium.
Sistem Budidaya
Sistem Ekstensif
Sistem yang dipakai lahan berskala besar guna budidaya, umumnya sistem budidaya Ekstensif tak memakai teknologi sebab sistem budidaya Ekstensif cuma mengandalkan luasannya area kolam guna meningkatkan tingkat produksi.
Makin luas area lahan yang dipakai, maka makin banyak angka produksi ikan air tawar yang akan dihasilkan.
Sistem Semi-Intensif
Sistem penggabungan antar 2 sistem yakni sistem ekstensif serta sistem intensif. Sistem budidaya ini memakai penerapan teknologi yang tak begitu banyak serta masih memakai area lahan yang lumayan luas guna budidaya.
Biasanya sistem ini airnya bergerak secara statis, media hidup untuk ikan air tawar menggunakan media pertumbuhan untuk pakan alami ikan. Pergantian air kolam guna air yang hilang sebab merembes, mengendap, serta menguap.
Sistem Intensif
Sistem budidaya yang lebih menekankan pemakaian teknologi serta luas kolam umumnya kecil. Pada umumnya air mengalir sejak pengisian berlangsung, media hidup, pula guna perbaikan mutu dan kualias air. Guna mengisi kolam sekitar 100 m³ dibutuhkan waktu selama 10 – 50 liter/ detik.
Pemilihan & Penebaran Bibit
Pemilihan Bibit
Penentuan bibit mutlak amat penting, sebab cuma dengan bibit yang baik ikan air tawar dapat bertahan hidup serta tumbuh secara baik.
Adapun beberapa ciri-ciri bibit yang ideal antara lain yakni sehat, ukuran seragam, tak cacat, anggota badan/tubuh lengkap, aktif bergerak atau lincah, tak membawa penyakit serta jenis unggul.
Penebaran Bibit
Sebelum bibit disebar haruslah diadaptasikan dulu, dengan maksud supaya bibit ikan tak dalam keadaan stress ketika berada di kolam.
Cara mengadaptasinya adalah ikan air tawar yang masih dibungkus plastik yang masih ditutup rapat segera dimasukkan ke kolam, diamkan hingga dinding plastik mengembun.
Hal itu tandanya air dikolam serta air pada plastik telah sama suhunya, sesudah itu dibuka plastik wadahnya serta air di kolam masukkan perlahan ke plastik wadah bibit hingga bibit nampak dalam keadaan baik. Berikutnya bibit bisa disebar atau dilepaskan ke kolam secara perlahan dan hati-hati.
Sebagai contoh, ukuran serta usia dari bibit ikan Nila Merah : bibit yang berusia 1 bulan telah bisa mencapai ukuran sekitar 10 gram, sedang yang berusia 1,5 – 2 bulan bobotnya sekitar berkisar 25 gram.
Ukuran ikan sekitar 150 – 300 gram tiap ekor bisa dicapai dalam pembesaran sekitar 4 – 6 bulan, sedang untuk ukuran 500 gram usianya sekitar 6 – 8 bulan serta ukuran 800 gram usianya sekitar 9 – 12 bulan.
Kualitas Pakan & Cara Pemberian
Mutu dan kualitas serta kuantitas dari pakan amatlah penting pada tahap budidaya ikan air tawar, sebab cuma dengan pakan yang sehat dan baiklah ikan bisa tumbuh serta berkembang sesuai dengan apa yang Anda inginkan.
Mutu pakan baik ialah pakan yang bergizi seimbang serta protein, karbonhidrat ataupun lemak dan juga vitamin serta mineral.
Contoh saja, sebab ikan bawal memiliki sifat omnivora, jadi pakan yang diberi dapat berupa daun- daunan ataupun pelet, atau juga memberi pakan ikan air tawar dengan sisa-sisa dari limbah warung penyetan.
Pakan yang bisa diberikan sekitar 3- 5% berat badan). Pemberian makanan pada ikan air tawar bisa diberikan dengan cara ditebar secara langsung.
Post a Comment for "Sistem Budidaya Ikan di Air Tawar"