Cara Pembesaran Ikan Tongkol Secara Optimal

Cara Pembesaran Ikan Tongkol - Ikan tongkol termasuk dalam kategori ikan palagis yang telah terkenal aktif dan juga memiliki pergerakan di air yang leluasa. 

Ikan ini memiliki kebiasaan yang cukup unik yakni tidak jarang ikan ini hidup secara bergerombol ketika sedang mencari makan.

Di Indonesia, ikan ini tersebar di laut sepanjang pantai secara khusus di perairan Indonesia Timur dan Samudra Indonesia. 

Banyak yang menganggap memelihara dan budidaya dari ikan tongkol ini kurang ekonomis dibandingan dengan membudidayakan ikan omnivora seperti ikan nila. 

Seiring meningkatkan permintaan di pasar akan ikan tipe karnivora ini, menciptakan pengembangbiakkan ikan tongkol ini dapat memperoleh laba yang lebih meski dikala membudidayakannya tidak jarang mendapatkan kendala seperti dalam hal pemenuhan dari pakan hidup ikan ini.

Jika menekuni dengan serius bisnis pembudidayaan ikan tongkol ini akan menciptakan penghasilan yang cukup besar jika disertai dengan pengetahuan tentang cara budidaya ikan tongkol yang baik dan benar. 

Metode budidaya ikan ini pertama kali dikontrol dari daerah yang akan digunakan. Dalam pengembangbiakan ikan ini  jarang para petani memakai keramba jaring apung dalam pemeliharaan budidaya ikan tongkol ini, tetapi berupa kolam dari jaring-jaring yang telah ditancapkan ke dasar dan jaraknya sebagian meter dari bibir pantai.

Metode Dalam Budidaya Ikan Tongkol

Dalam Pembudidayaan ikan tongkol ini juga dapat menggunakan kolam resirkulasi. Pada kolam yang memakai sistem resirkulasi tertutup yang membuat ikan tongkol susah dalam meloloskan dirinya dan juga pembudidayaannya tak akan mencemari lingkungan. 

Kendala yang harus dihadari dari sistem resirkulasi yakni kebutuhan listrik dan juga biayanya yang terbilang cukup tinggi.

Metode kedua dalam budidaya ikan tongkol ini yakni pengumpulan benih. Secara umum benih dari ikan tongkol ini didapatkan dari hasil penangkapan di laut.

Lalu kemudian dibesarkan di kolam dengan tujuan meningkatkan kandungan lemak pada ikan tongkol. Hal yang demikian yang dapat membuat ikan tongkol akan menjadi lebih lezat.

Budidaya ikan tongkol ini setidaknya akan memerlukan sekitar 2.000 benih ikan pada setiap bentang waktu dari budidaya dan juga ikan tongkol ini akan mengkonsumsi makanan hingga berton-ton pakan. 

Ikan tongkol yakni ikan karnivora yang akan memakan ikan tipe lain. Sebaiknya berilah pakan ikan seperti ikan sarden, ikan pilchard atau ikan teri, karena ikan-ikan hal yang demikian memiliki kandungan lemak yang terbilang tinggi dibandingkan ikan tipe lainnya.

Dalam memanen ikan tongkol seharusnya ketika  turun ke dalam keramba jaring tancap, para pekerja kemudian melemparkan tangkapan ikan-ikan tongkol  ke dalam perahu kecil yang telah disiapkan sebelumnya untuk menampung ikan tongkol yang akan dipanen. 

Lakukanlah hingga ikan tongkol dalam keramba tinggal sedikit dan susah untuk dicokok, gunakanlah pancing rawai tongkol buat menperoleh sisa panen ikan tongkol yang susah dicokok.

Share :