Penyakit Jamur Akar Putih Tanaman Karet

Mengatasi Penyakit Jamur Akar Putih Tanaman Karet - Karet merupakan salah satu komoditas perkebunan yang cukup penting di Indonesia. Untuk mendapatkan hasil getah karet yang maksimal dengan kualitas tinggi, tanaman karet tentu perlu dikembangkan dengan cara budidaya yang tepat.

Namun, Ada beberapa hama dan penyakit yang sangat berbahaya terhadap tanaman karet dan salah satunya adalah penyakit akar putih.

Penyakit jamur akar putih ini disebabkan oleh cendawan Rigidoporus lignosus dan tanaman yang terserang akan mengalami warna daunnya menjadi pucat, ranting-ranting ujungnya mati, dan kadang-kadang tanaman muda yang teserang berbunga lebih awal. Akar tanaman yang terserang terdapat hifa cendawan yang berwarna putih.

Penyakit jamur akar putih sering menyerang perkebunan karet didaerah yang bertekstur gembur dan berpasir. Penularan penyakit akar putih terjadi melalui persinggungan antara akar karet dengan sisa-sisa akar tanaman lama,tunggul atau pohon yang sakit. Penyebaran penyakit ini juga melalui angin yang membawa spora Rigidoporus lignosus.

Ada beberapa cara pengendalian penyakit jamur akar putih, yaitu:

• Sisa akar atau tunggul tanaman di areal perkebunan harus disingkirkan atau dibakar. Bila tidak dapat dilakukan,minimal sepanjang barisan tanaman dengan jarak satu meter dari lubang tanam harus bersih dari sisa-sisa tanaman.
• Menanam tanaman penutup tanah seperti tanaman kacang-kacangan.
• Menanam bibit yang sehat, bebas dari jamur akar putih.
• Jika kebun karet memiliki riwayat pernah mengalami serangan penyakit ini, maka tanaman baru harus dilindungi dengan menaburkan serbuk belerang sebanyak 100 gr dengan radius antara 30-100 cm. Atau menggunakan pupuk ZA dengan dosis yang telah ditentukan. Selain itu juga bisa dilakukan dengan penanaman tanaman marygold sebagai tanaman penutup di areal gawangan.
• Tanaman sakit dan masih bisa diselamatkan diberikan obat pelindung akar. Caranya akar tanaman dibersihkan dari hifa cendawan. Kemudian akar yang terluka diolesi dengan ter dan Izal 5%. Setelah itu, diolesi pelumas obat pelindung akar.
• Selain secara kimia, jamur ini juga bisa dikendalikan dengan isolat Trichoderma yang bersifat antagonis terhadap jamur akar putih. Caranya adalah dengan mencampur serbuk belerang dan isolat Trichoderma dan membenamkannya disekitar batang karet.

Demikian informasi tentang cara mengatasi penyakit jamur Akar Putih tanaman karet semoga dapat membantu mengatasi masalah pada tanaman karet yang kalian budidayakan. Selamat mencoba!!!

Share :