Cara pemasangan Keramba Jaring Apung
Cara pemasangan Keramba Jaring Apung - Pada umumnya dalam pemasangan keramba jaring apung cukup mudah, kalian terlebih dahulu menyediakan kerangka (bingkai) jaring terapung dapat dibuat dari bahan kayu, bambu atau besi yang dilapisi bahan anti karat (cat besi).
Pelampung, untuk mengapungkan kerangka/jaring terapung, tali pengikat sebaiknya terbuat dari bahan yang kuat, seperti tambang plastik, kawat ukuran 5 mm, besi beton ukuran 8 mm atau 10 mm.
Jangkar, sebagai penahan jaring terapung agar rakit jaring terapung tidak hanyut terbawa oleh arus air dan angin yang kencang.
Jaring, yang digunakan untuk budidaya ikan di perairan umum, biasanya terbuat dari bahan polyethylene atau disebut jaring trawl.
Jika rakit budidaya sudah dipasangi pelampung, berarti rakit sudah siap di ceburkan ke perairan untuk diletakkan pada posisi yang di tentukan.
Untuk membawa rakit ini ke lokasi, dapat dilakukan dengan cara menaikinya dan langsung mendayungkannya atau dengan menggunakan perahu motor untuk menaikinya.
Sesampai di lokasi, keempat sudut rakit diikat dengan tambang yang dihubungkan dengan jangkar, usahakan rakit diikat dengan kuat agar tidak mudah lepas.
Panjang tambang untuk jangkar sebaiknya antara 1,5-3 kali kedalaman perairan, misalnya, dengan kedalaman perairan 4 m, maka panjang jangkar masing-masing antara 6-12 m.
Apabilah pemasangan jangkar telah selesai dan rakit telah berada pada posisinya, selanjutnya dilakukan pemasangan keramba/kantong jaring.
Caranya dengan mengaitkan tali ris setiap sudut atas kantong jaring dengan bagian sudut rakit. Untuk memperkuat kedudukan kantong jaring ini, kita membuat beberapa ikatan lagi diantara tali ris bagian atas dan sisi rakit.
Agar keramba/katong jaring dapat merenggang sesuai dengan bentuk yang diinginkan, dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu:
- Menarik setiap sudut keramba,
- Memasang pipa besi di dasar keramba, dan
- Memasang pemberat pada setiap sudut keramba.
Cara untuk menarik setiap sudut keramba jaring dilakukan dengan meletakkan tiang di setiap sudut rakit, kemudian dimasukkan cicin di kedua ujung tiang.
Cara merenggangkannya, yaitu masukkan tali ris yang ada di setiap sudut keramba jaring ke dalam cincin pada tiang, kemudian talinya ditarik.
Untuk cara memasang pipa besi di dasar keramba jaring dilakukan dengan menggunakan pipa besi yang panjangnya disesuaikan dengan keramba jaring.
Pipa dirangkai berbentuk bujur sangkar atau sesuia ukuran keramba dan diletakkan di dasar keramba dengan cara diikatkan pada tali ris bagian bawah.
Sedangkan untuk merenggangkan keramba, yakni dengan memasang pemberat pada setiap sudut keramba jaring bagian dasar dengan dipasangi sebuah pemberat.
Besar kecilny pemberat disesuaikan dengan ukuran keramba jaring. Untuk setiap keramba jaring, paling tidak dipasangi empat buah pemberat.
Cara perenggangan keramba jaring yang terakhir ini merupakan cara yang sering diterapkan ikan, terutama pada perairan yang dalam.
Post a Comment for "Cara pemasangan Keramba Jaring Apung"