Jenis Tanaman Hias Outdoor Plant Untuk Memperindah Halaman Sekitar Rumah

Tanaman Hias Outdoor Plant Untuk Halaman Rumah - Tanaman hias adalah tanaman yang fungsi utamanya adalah sebagai penghias. Fungsi penghias dimaksudkan sebagai pemberi keindahan dan menarik atau bisa dinikmati secara visual, baik yang ditanam di halaman maupun yang berada di ruangan.

Tanaman hias ada beraneka macam jenisnya, karena itu ada pengelompokan tanaman hias. Salah satu pengelompokan tanaman hias yaitu Outdoor Plant atau tanaman hias di halaman rumah. Halaman sekitar rumah akan lebih asri dan teduh jika ditanami tanaman hias. 

Keberadaan tanaman yang menghiasi halaman (Outdoor Plant) bisa sebagai penyejuk jiwa, selain fungsi yang lain. 

Hampir semua jenis tanaman bisa ditanam di halaman, asal lahan dan iklimnya sesuai, dan dirawat dengan baik. 

Tanaman hias yang ditanam di halaman bisa berupa tanaman yang kecil ataupun pohon besar. Tanaman hias halaman bisa langsung ditanam di lahan atau ditanam dalam pot. 

Nah, kali ini kami akan memberikan informasi tentang jenis tanaman hias Outdoor Plant Untuk Memperindah Halaman Sekitar Rumah.

Bunga Tasbih (Canna Indica)

Ada beberapa spesies yang umumnya banyak dibudidayakan sebagai tanaman hias. Salah satu

yang paling dikenal di Indonesia adalah Canna indica L. atau biasa disebut tanaman bunga tasbih. Tanaman hias jenis ini banyak digunakan sebagai tanaman hias di taman kota karena keindahan bunganya. 

Bunga dari tanaman ini merah cerah, merah muda juga ada yang berwarna kuning, dalam bentuk tandan. Warnanya yang sangat terang dan indah. Untuk perbanyakannya biasanya menggunakan anakan atau rimpang. 

Tanaman Bunga Tasbih bisa tumbuh  sampai ketinggian 1000 meter di atas permukaan air laut, dengan suhu sekitar 10-32 derajat celcius, dan curah hujan 1000- 1200 mm/tahun, serta pH 4,5-8. 

Tanah yang disukai adalah lempung berpasir dan kaya humus. Perbanyakan tanaman biasa dilakukan secara vegetatif menggunakan umbi berukuran sedang dengan 1-2 mata tunas. 

Bunga Kertas (Bugenvil)

Bunga kertas merupakan salah satu tanaman jenis perdu memanjat dan berbatang kayu, mempunyai duri yang berbentuk kait, tinggi bisa mencapai 5-15 meter, Bunga kecil-kecil seperti terompet, tumbuh berkelompok tiga, masing-masing bunga mempunyai satu daun pelindung yang lebar, sehingga ketiga kelompok bunga tersebut membentuk satu kesatuan seperti sekuntum bunga.

Warna daun pelindung beraneka ragam, tergantung jenisnya, ada yang berwarna merah, ungu, jingga, putih, atau kuning. 

Tanaman Bugenvil menyukai tanah gambur yang mengandung pasir, dan cahaya matahari langsung.  Pengembangbiakan dapat dilakukan dengan setek batang, cangkok, okulasi, atau biji.

Bunga Dahlia (Dahlia Variabilis)

Bunga Dahlia merupakan jenis tanaman perdu berumbi yang sifatnya tahunan (perenial). Perbanyakan bunga dahlia dapat dilakukan dengan cara vegetatif dengan stek. 

Tanaman hias yang satu ini berasal dari pegunungan Meksiko ini sangat populer bagi para pecinta bunga karena, bunga ini mudah ditanam dimana saja dan juga sangat mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan apapun.

Bunga Kamboja Jepang (Adenium sp.)

Bunga Kamboja Jepang merupakan spesies tanaman hias yang batangnya besar bagian bawahnya menyerupai umbi, batangnya tidak berkambium, akarnya dapat membesar menyerupai umbi, bentuk daunnya panjang ada yang lonjong, runcing, kecil, dan besar, warna bunganya bermacam-macam.

Bunga ini disebut juga dengan mawar padang pasir (desert rose). Karena berasal dari daerah kering, tanaman ini tumbuh lebih baik pada kondisi media yang kering dibanding terlalu basah. Tanaman Hias yang satu ini memiliki bunga yang indah dengan berbagai warna. 

Memiliki variasi warna bunga merah, pink, ungu, putih, kombinasi garis, strip, bintik-bintik dan yang paling menarik lainnya dari bunga kamboja jepang ini adalah bonggol tanamannya yang unik dan indah dipandang.

Bunga Anyelir (Dianthus Caryophyllus)

Bunga Anyelir merupakan tanaman hias pekarangan dan tanaman hias dalam pot. Jika ditanam di lahan ketinggian tanaman dapat mencapai 2 meter, dengan sklus hidup sekitar 20 bulan, namun untuk dapat tumbuh tegak bunga tersebut harus diikat dengan penyokong. 

Bunga anyelir memiliki warna yang terang dan berwarna-warni, sehingga sering digunakan sebagai hiasan. 

Ada dua jenis tanaman anyelir yaitu jenis satu bunga bagi setiap tangkai dan jenis spray yang banyak bunga bagi setiap tangkai.

Bunga Lidah Buaya  (Aloe Vera)

Tanaman lidah buaya berbentuk semak rendah, bersifat sukulen dan menyukai hidup di tempat kering. Batang tanaman pendek, panjang daun 40-90cm, lebar 6-13cm, serta bunga berbentuk lonceng. 

Tumbuhan ini bersifat menahun, berasal dari Jazirah Arab, dan tanaman liarnya telah menyebar ke kawasan beriklim tropis, semi-tropis, dan kering di berbagai belahan dunia. 

Tanaman lidah buaya banyak dibudidayakan untuk pertanian, pengobatan, dan tanaman hias, dan dapat juga ditanam di dalam pot.

Bunga Ekor Kucing (Acalypha Hispida)

Tanaman ekor kucing merupakan tanaman perdu, tumbuh tegak, tinggi 1-3 meter. Batang bulat, berwarna cokelat kehijauan. Daun tunggal, bertangkai panjang, letak berseling. Bunga berkelamin tunggal dalam satu pohon. 

Bunga betina berkumpul dalam karangan berbentuk bulir yang keluar dari ketiak daun, bentuknya bulat panjang berjuntai ke bawah, berdiameter 1-1,5 cm, panjang 20-50 cm, berwarna merah, seperti ekor kucing karena itu disebut tanaman ekor kucing. Buahnya bulat, kecil, berambut, berwarna hijau. Biji berbentuk bulat, kecil, berwarna putih kotor. Ekor kucing dapat diperbanyak dengan biji.

Bunga Blanceng (Dieffenbachia)

Tanaman blanceng merupakan tanaman hias populer yang biasa ditanam di pekarangan. Keindahannya berasal dari bentuk tajuk dan juga warna daunnya yang bervariasi seperti hijau dengan bercak-bercak hijau muda atau kuning. 

Di kalangan penjual tanaman hias, tanaman blanceng dikenal pula sebagai daun bahagia atau bunga bahagia.

Namun, kalian harus berhati-hati dengan air yang keluar dari tanaman karena dapat menyebabkan gatal bila kena kulit.

Pada dasarnya tanaman Blanceng mudah menyesuaikan diri di lingkungan temaram sinar matahari, bahkan bisa tumbuh bongsor tanpa perlakuan pemeliharaan yang rumit. 

Tanaman Blanceng memang mentereng, tampilan tanaman ini indah, anggun, tahan terhadap serangan penyakit, dan tidak perlu pemeliharaan yang rumit, cukup sederhana saja.

Bunga Puring (Codiaeum Variegatum)

Tanaman puring merupakan tanaman hias yang sangat populer. Bahkan di Indonesia, hampir semua orang menanamnya. 

Ini disebabkan tanaman mudah tumbuh serta jika subur penampilan tanaman sangat menarik. Daunnya yang berwarna-warni dan bentuknya yang beraneka menjadikan Puring banyak dikoleksi oleh penghobi tanaman hias.

Kelebihan tanaman puring tidak hanya terlihat dari tampilannya saja. Tanaman puring ternyata juga kaya akan manfaat kesehatan. 

Kandungan alkaloids, flavonoid, dan saponins yang dimiliki daun tanaman puring membuatnya dapat digunakan sebagai tanaman herbal. 

Sejumlah gangguan kesehatan, seperti kesulitan buang air besar, diare, demam, dan penyakit sifilis dapat disembuhkan oleh tanaman puring.

Bunga Palem Kuning (Chrysalidocarpus Lutescens)

Tanaman palem kuning merupakan salah satu tanaman hias yang populer di masyarakat. Tanaman hias ini banyak ditanam sebagai tanaman hias pot maupun sebagai tanaman taman baik di dalam maupun di luar ruangan. 

Selain itu, tanaman hias yang satu ini juga mampu bertahan hidup dalam kondisi eksterim ber AC. Tanaman palem kuning juga tidak bisa terlepas dari manfaat dan fungsi, sebab pohon ini dapat menyerap racun udara dengan sangat baik, bahkan bisa ditempatkan sebagai komponen taman ataupun tanaman pot.

Itulah beberapa informasi tentang jenis tanaman hias Outdoor Plant untuk memperindah halaman sekitar rumah anda, mudah-mudahan bisa bermanfaat dan menambah wawasan Anda, Selamat mencoba !

Share :